21 Desember 2007 adalah bencana bagi rakyat Bojonegoro. Tahu kenapa .... ?? Bojonegoro di landa musibah banjir besar akibat luapan air bengawan solo, tanggul – tanggul tak mampu menahan terjangan air, sampai - sampai tanggul depan Polres Bojonegoro jebol kurang lebih 10 M. Kejadian ini adalah kejadian paling besar selama ini setelah 20 tahun yang lalu tepatnya Tahun 1987an. Kurang lebih 10 hari keadaan Bojonegoro mati total akibat dampak banjir itu. Sekolah, kantor, fasilitas umum dan kegiatan lainnya mati total dari aktifitas. Tak menyangka air mengalir begitu cepat hanya hitungan menit melumpuhkan bojonegoro. Saya sendiri merasakan betapa beratnya terkena musibah banjir, bayangkan air mencapai se-dada orang dewasa, dah gitu lampu mati, nylametin barang – barang pokoknya capek dech .....??? (gimana lagi namanya kan musibah). Sampai – sampai mobilku tenggelam hampir separo dan barang – barang toko semua berserakan .... Lucunya lagi waktu aku main getekan, Tahu nggak ??? (Perahu yang terbuat dari pohon pisang), eiiittt ...... eiiittt....... malah kecebur blungggg...... !!!! soalnya sama temenku getekan tersebut ditabrakkan pohon lalu aku terpental dan terus blunggg...... Di sisi lain, selama musibah banjir tersebut banyak warga melakukan kesempatan untuk mengais rejeki lewat transportasi air. Dengan menggunakan getekan mereka menawarkan jasa mengangkut barang – barang dan menyebrangkan orang ke sisi yang tidak kebanjiran. Dari kerja itu hasilnya lumayan juga lho ?? bayangkan sekali angkut saja dipatok antara Rp. 20.000 s/d Rp. 60.000, itupun tergantung jaraknya. Sehari saja minimal bisa mencapai Rp. 100.000 per hari, lumayan kan ?? beberapa hari kemudian lama kelamaan air surut, tak sampai disitu saja warga masih di sibukkan bersih – bersih rumah dan sekitarnya. Dan sampai akhirnya aktifitas berjalan dengan normal. Sekarang yang ada dibenak warga bojonegoro akankah bencana itu melanda bojonegoro lagi ?? Kita semua hanya bisa H2C (Harap – harap Cemas) saja. Hanya yang Maha Kuasa-Lah yang tahu.
Senin, 29 Desember 2008
MENGENANG 1 TAHUN PERISTIWA BB (BANJIR BOJONEGORO)
2009 TELAT SATU DETIK
Saat aku membaca surat kabar edisi Desember 2008 ada berita menarik untuk disebar luaskan. Nah ..... berita itu aku postingkan di web ku untuk informasi ke teman – teman blogger, pasalnya berita itu tentang Tahun Baruaan. Mari kita simak bersama – sama.
Hati – hati saat melakukan hitungan mundur datangnya 2009 pada malam tahun baru nanti. Sebab, tidak seperti tahun – tahun sebelumnya, awal tahun 2009 nanti terlambat meskipun hanya satu detik
Apa penyebabnya tahun baru kali ini tidak datang tepat waktu ?? Sejumlah ilmuwan yang selama ini peduli standarisasi waktu diseluruh dunia menemukan bahwa rotasi bumi-lah yang menjadi penyebabnya. Soalnya waktu yang diperlukan bumi untuk memutari porosnya masih digunakan dalam penentuan waktu di jam. Padahal rotasi bumi dari waktu kewaktu mengalami keterlambatan. Pencairan es dikutub, aktivitas inti bumi, gelombang laut, dan efek gravitasi matahari dan bulan membuat poros rotasi berubah – ubah dan mengalami perlambatan 2 milidetik setiap hari.
Sementara standar waktu yang presisi yang digunakan para ilmuwan berdasarkan waktu luruh atom cesium yang hanya terlambat satu detik dalam 200 juta tahun. Perbedaan itu menyebabkan tampilan jam atom harus disesuaikan dengan jam berdasarkan rotasi bumi.
Untuk memastikan dunia tetap tepat waktu, para ilmuwan sepakat menambah satu detik di akhir 2008. Secara teknis, pada malam tahun baru setelah hitungan mundur pada pukul 23.59.59 akan ditambahkan hitungan 23.59.60 sebelum berubah menjadi 00.00.00 memasuki 1 Januari 2009.
Pemberian detik tambahan tersebut sebetulnya bukan kali pertama dilakukan. Sejak standarisasi waktu dunia disepakati pada 1972, telah dilakukan 24 kali penambahan detik. Namun, tenang saja, meskipun mundur satu detik kemeriahan perayaan tahun baru tetap saja yang paling ditunggu – tunggu seluruh dunia. SELAMAT MERAYAKAN TAHUN BARU 2009
Kamis, 25 Desember 2008
MENGAIS REJEKI DENGAN TARIAN TRADISIONAL
Ditengah keramaian kota, saat aku nongkrong di sebuah PKL (Pedagang Kaki Lima) terdengar alunan musik seperti musik reog, ternyata ehhh.....ternyata ....??? 3 orang seniman dengan dandanan layaknya seperti warok, 1 orang membawa wireless (tape recorder), 1 orang membawa pecut dan satunya lagi membawa kuda kepang. Apa yang mereka lakukan ??? ternyata mereka mengais rejeki (ngamen) dengan cara bermain kuda lumping dengan di iringi alunan musik. Bayangkan di jaman seperti ini banyak budaya barat masuk di negara kita ini dan telah menghipnoti masyarakat indonesia, tapi mereka tak risau dengan budaya barat itu. Artinya mereka telah cinta pada budaya sendiri (Budaya Indonesia) yang beragam Suku, Etnis dan Budaya.
Mereka patut di acungi jempolll polll..... soalnya mereka tidak malu memakai produk sendiri. Ini pesan buat semuanya warga Indonesia jangan sampai budaya kita di jiplak oleh negara lain, seperti contoh Reog Ponorogo yang telah di jiplak oleh negara tetangga, dengan mengatasnamakan Reog Malaysia. Padahal Reog Ponorogo adalah satu – satunya budaya asli Indonesia yang berasal dari Kota Ponorogo.
Selasa, 23 Desember 2008
PEROKOK PASIF LEBIH BAHAYA
Fakta membuktikan,asap yang dihisap perokok (mainstream smoke), besarnya 4%. Padahal asap rokok yang dikeluarkan rokok terbakar saat tidak dihisap (sidestream smoke) 96% dari total masa pembakaran rokok.
“Padahal sidestream smoke lebih berbahaya daripada mainstream smoke. Pasalnya sidestream smoke keluar ke udara tanpa saringan dan mengeluarkan zat racun lebih banyak.
Padahal, partikel sidestream smoke sudah hilang diudara (wah …. hebat ya….???), dan malah kebanyakan dihirup bukan perokok. Fakta lain juga mengatakan, sumber asap rokok dalam ruangan (indoor) lebih membahayakan daripada diluar ruangan (outdoor) Lha kok bisa…..?? Pasalnya orang menghabiskan 60% - 90% waktunya dalam ruangan.
Diperkirakan oleh Lembaga Dunia (WHO), 50% persen anak – anak terpapar polusi asap rokok didunia. Selain itu tidak ada satupun didunia ini teknologi yang berhasil bebersihkan asap rokok dari ruangan.
Karena dari fakta – fakta diatas menunjukkan dampak rokok juga mengenai orang yang bukan perokok dan bahkan efeknya lebih berbahaya daripada mereka yang bukan perokok.
Saya berharap Depkes agar makin banyak daerah yang mengeluarkan larangan merokok ditempat umum. Pasalnya, kesehatan itu penting dan kesehatan menjadi hak asasi mereka yang bukan perokok telah direnggut secara tidak langsung oleh para perokok.
Jumat, 19 Desember 2008
DISIPLIN ??? MULAI ANAK USIA DUA TAHUN
Setiap orang tua kan berusaha mengajarkan disiplin kepada anak – anakny. Tujuannya, menanamkan perilaku baik dan menghindari perilaku yang dianggap tidak baik. Lalu, kapan seorang anak siap belajar disiplin ?? Temukan jawabanya setelah iklan berikut ……. Hikzz…..hikzzz……
Kedisiplinan merupakan proses bimbingan yang bertujuan menanamkan pola perilaku, kebiasaan, atau membentuk manusia dengan ciri – ciri tertentu. Terutama, untuk meningkatkan kualitas mental dan moral. Di dalam keluarga, yang berperan tentu saja orang tua. “Yang perlu ditekankan, belajar adalah proses. Jadi, tak bisa langsung dipaksakan. Ingat tu….. nti jadi nggak disiplin malah diselipin….
Mengenalkan disiplin dimulai ketika sikecil berusia dua tahun. Pada usia itu orang tua dapat mengenalkan aturan yang berlaku dirumah. Semisal, membuang sampah pada tempatnya, makan dimeja makan, serta menetapkan jam tidur. Tapi….. dalam pelaksanaannya orang tua belum boleh menghukum jika anak melanggar. Saya laporin ke Komnas Anak kalo dihukum dan nanti dimarahin Kak Seto lho….. ???. Sebab dalam usia dua tahun membutuhkan contoh dari sikap orang – orang terdekat.
Hukuman baru dikenalkan ketika anak berusia empat tahun (tapi jangan keras – keras). “Hukuman yang disepakati bersama membentuk kesadaran bahwa disiplin itu bukan paksaan, melainkan kebutuhan bersama.
Selasa, 16 Desember 2008
HAMIL....!!! STOP PAKAI PONSEL
Studi yang dilakukan selama 15 tahun oleh para peneliti internasional itu juga memberikan hasil lain yang mengejutkan. Paparan ponsel mempercepat denyut jantung janin. Dilaporkan The Daily Telegraph, penemuan tersebut berdasar analisis kesehatan yang melibatkan 13 ribu ibu hamil di denmark. Penelitian itu dilanjutkan hingga ibu melahirkan dan anak berusia 7 tahun.
Berdasar data - data yang diperoleh, disimpulkan bahwa penggunaan ponsel pada ibu hamil (meski hanya dua atau tiga kali sehari) meningkatkan resiko gangguan perilaku. termasuk anak hiperaktif, gangguan emosi, dan gangguan relasi dengan orang lain.
Risiko gangguan perilaku pada anak mencapai 54% dan bila ibu menggunakan ponsel saat hamil hingga sebelum anak yang dilahirkan tadi berusia 7 tahun risiko gangguan perilaku mencapai 80%.
Sebagai tambahan, hasil studi yang dipublikasikan di jurnal Epidemiology menyebut, sekitar 25% anak riskan mengalami problem emosi, 24% cenderung kesulitan menjalin relasi dengan anak lain, dan 35% rawan menjadi hiperaktif. Juga 49% mengalami gangguan tingkah laku.
BAHAGIANYA MEMPUNYAI SEORANG ANAK
Anak adalah Karunia dan Titipan dari Sang Pencipta Allah SWT. Tak heran jika seorang pasutri mendambakan seorang momongan (Anak). Seperti aku setelah menikah pengeeen skaleee.... cepat mempunyai momongan (Anak). dan Alhamdulilah...... Akhirnya aku di beri Karunia oleh yang Maha Kuasa seorang Anak Perempuan yang aku beri nama "MARITZA AUSTRIN BELVA SUGIHARTO". Betapa bahagianya aku....
Ketika saya membaca media cetak dan melihat elektronik seorang ibu membuang anak yang baru lahir di tong sampah dan seorang anak di aniaya oleh bapaknya, menurut ku itu sangat amat keji dan biadab skalee... Padahal anak itu Titipan dan Karunia dari Allah SWT. Maka dari itu bagi semua Pasutri yang mempunyai anak harusnya dirawat, dididik, dibimbing dengan baik.
Oke sekian dulu tema dari aku semoga Anak - Anak kita berbakti kepada Orang Tua, Agama dan Nusa Bangsa. Thank`s Allah SWT engkau telah memberiku Anak....
